ANALISAKALTIM.COM – TENGGARONG – Desa Teluk Dalam, yang terletak di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), kini menjadi sorotan berkat inovasi anak muda dalam memproduksi madu kelulut.
Kepala Desa Teluk Dalam, Supian, mengungkapkan bahwa desanya mampu memproduksi 100 hingga 200 botol madu kelulut setiap bulannya.
Madu kelulut, yang dihasilkan oleh lebah tanpa sengat berukuran 3 hingga 4 milimeter, dikenal memiliki beragam manfaat kesehatan, seperti mengatasi peradangan, mencegah kanker, menurunkan berat badan, berfungsi sebagai antibakteri alami, dan memperkuat sistem imun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan dukungan Dinas Kehutanan Kaltim, Desa Teluk Dalam kini memiliki 200 kotak sarang kelulut.
Meskipun pemasaran masih terfokus pada outlet lokal, permintaan terhadap madu kelulut produksi Desa Teluk Dalam terus bertumbuh. Ini menandakan adanya potensi yang besar bagi madu kelulut untuk menjadi komoditas ekonomi yang menjanjikan bagi masa depan desa.
“Madu ini kami pasarkan di outlet pinggir jalan, dan permintaannya sangat tinggi,” kata Supian, Sabtu (23/3/2024).
Supian berharap, kegiatan produksi madu kelulut ini dapat terus menghidupkan ekonomi masyarakat Desa Teluk Dalam dan memajukan daerahnya. (Adv/DiskominfoKukar/Nfl)