ANALISAKALTIM.COM – TENGGARONG – Sebuah langkah maju dalam upaya peningkatan kesejahteraan keluarga di Kalimantan Timur telah diambil dengan pengukuhan Maslianawati Edi Damansyah sebagai Ketua Pembina Posyandu tingkat Kabupaten/Kota. Acara yang berlangsung di Hotel Bintang Sintuk, Kota Bontang, merupakan bagian dari Rakor TP PKK Katim Tahun 2024 dan menandai komitmen terhadap peningkatan layanan kesehatan masyarakat, pada Rabu (24/4/2024).
Inisiatif ini datang sebagai respons terhadap keputusan Menteri Dalam Negeri yang menekankan pentingnya pembinaan dan sinergi Posyandu. Posyandu, yang telah menjadi bagian penting dari upaya kesehatan masyarakat, diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih luas dan terpadu.
“Melalui enam standar pelayanan yang kami miliki, kami berharap dapat memberikan dampak positif bagi kesejahteraan masyarakat,” kata Yulia Zubir Akmal, Pj Ketua TP PKK Kaltim.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Dengan prevalensi stunting pada anak balita di Kaltim yang mencapai 22,9% menurut Survei Kesehatan Indonesia tahun 2023, ada urgensi yang kuat untuk menurunkan angka tersebut.
Target penurunan stunting di tahun 2024 sebesar 12,83% menunjukkan tantangan yang harus diatasi dengan kerja keras dan kolaborasi antar lembaga pemerintah.
Maslianawati Edi Damansyah, yang baru saja dikukuhkan, menyatakan komitmennya untuk memajukan pembinaan Posyandu.
“Kami akan bekerja sama dari tingkat Kabupaten hingga Desa untuk memastikan program-program PKK dapat berjalan dengan baik, khususnya dalam upaya penurunan stunting,” pungkasnya. (Adv/DiskominfoKukar)