Dewan Ini Harap Rumah Sakit di Samarinda Bisa Lebih Inovatif dalam Melakukan Pelayanan Terhadap Warganya

Senin, 13 Mei 2024 - 20:45 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar. (Foto : AL)

Foto : Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar. (Foto : AL)

ANALISAKALTIM.COM – SAMARINDA- Banyaknya keluhan warga saat ini terkait proses penungguan yang lama dari pihak rumah sakit dalam melakukan pelayanan, sehingga warga yang ingin berobat harus menunggu 3 sampai 4 jam lamanya.

Melihat hal tersebut, Sekretaris Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Deni Hakim Anwar, mengatakan perlunya pihak rumah sakit memberikan inovasi dalam pelayanan dasar rumah sakit sehingga warga yang ingin berobat tidak menunggu lama.

“Mengenai pelayanan dasar rumah sakit terutama dalam masalah bpjs, saya masih sering di infokan oleh masyarakat dan mereka masih menunggu lama ketika melakukan konseling ataupun melakukan pengobatan di rumah sakit,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dirinya melihat, dimana terkadang warga menunggu dari pagi sampai sore, sehingga pihaknya meminta agar Pemkot Samarinda memiliki rumah sakit khusus yang berada di bawah naungan kota.

“Yang di bawah kota Samarinda ini kan rumah sakit Abdul Moeis. Saya minta mereka betul – betul melakukan inovasi terhadap ini, dan jangan sampai masyarakat datang menunggu lama, menunggu obat saja 3-4 jam,” ucapnya.

Lebih lanjut, Deni membeberkan bahwasanya Kepala Dinas Kesehatan, Ismed menyatakan bahwa saat ini telah ada direktur yang baru di Rumah Sakit Abdul Moeis, yakni Dokter Oza yang dulunya adalah seorang kabid.

Dari perbincangan Deni dengan Kepala Dinkes, dirinya juga meminta adanya pemerhatian lebih terhadap intensif bagi para nakes yang bekerja di Rumah Sakit Abdul Moeis tersebut, sehingga hal tersebut dapat meningkatkan kinerja dari pada nakes dalam melayani masyarakat.

“Saya sampaikan bahwa mungkin permasalahan insentif yang harus di pangkas, artinya yaa kegiatan yang dilakukan saat ini baru di bayar 4 bulan kemudian, nah ini kan sangat jauh sekali,” tegasnya.

Akhir, Deni berharap di Rumah Sakit Abdul Moeis untuk bisa minimal atau maksimal 2 bulan jangan sampai lebih dalam melakukan pemberian intensif bagi para nakes, agar nakes tersebut bekerja dengan semangat. (AL/Adv/DPRDSamarinda)

Berita Terkait

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal
John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU
DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK
DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan
Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn
DPRD PPU Sebut Kualitas Atlet Tergantung Visi-Misi Kepala Daerah Mendatang
Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata
Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan
Berita ini 3 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:09 WITA

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:57 WITA

John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:34 WITA

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:02 WITA

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:26 WITA

Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:34 WITA

Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:02 WITA

Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 22:15 WITA

Ishak: Alih Fungsi Lahan di Babulu ke Sawit Tak Bisa Disalahkan

Berita Terbaru

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Okt 2024 - 21:09 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Thohiron

Advertorial

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:34 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:02 WITA