ANALISAKALTIM.COM – Forum Komunikasi Pemuda Kalimantan Timur (FKPK) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sangat mengapresiasi Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim telah menjadi pendongkrak setiap inovasi yang dilakukan pemuda seperti pemilihan pemuda pelopor.
Sekretaris FKPK Provinsi Kaltim, Andri Rifandi menerangkan dengan adanya pemilihan pemuda pelopor dari tingkat kabupaten dan kota, kemudian tingkat provinsi, hingga ke tingkat nasional, diharapkan banyak pemuda lain yang tergerak untuk melakukan inovasi.
Menurutnya, penyiaran ini dapat menjadi pemicu terhadap setiap inovasi yang dilakukan pemuda. Hal tersebut Ia sampaikan usai menghadiri acara pengumuman pemuda pelopor tingkat provinsi Kaltim yang digelar Dispora Kaltim di Hotel Harris, jalan Untung Suropati Nomor 35, Karang Asam, Samarinda, Selasa (13/06/2023) lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Berharap kami pemuda untuk bisa lebih disiarkan dan pemerintah lebih peduli lagi serta lebih intens lagi dalam memberikan penghargaan seperti ini, karena ini merupakan harapan juga ada pembinaan dan keberlanjutan terhadap pembinaan pemuda,” ucap Andri, Kamis (31/8/2023).
Oleh karenanya, FKPK Kaltim sangat mengapresiasi kepada pemerintah Provinsi Kaltim khususnya Dispora Kaltim. Dengan adanya pemilihan pemuda plopor, itu merupakan penghargaan pemerintah terhadap apa yang telah dilakukan pemuda terhadap masyarakat Kaltim.
“Bisa menjadi rol model atau contoh dan diapresiasi secara khusus oleh pemerintah melalui pemuda Pelopor dan kami dari FKPK sangat mendukung pemuda di Kaltim seperti teman-teman yang sudah terpilih hari ini dari masing-masing basic keilmuan juga potensi yang mereka miliki mampu berprestasi secara nasional dan bisa menjadi contoh bagi pemuda,” jelasnya.
Lanjut, dirinya menjelaskan pemerintah tidak hanya memberikan perhatian kepada pemuda yang berprestasi dalam bidang olahraga saja akan tetapi juga memberikan apresiasi pada bidang lain. Pemilihan pemuda pelopor ini membuktikan pemerintah turun andil terhadap pemberian penghargaan kepada pemuda.
“Biasanya hanya apresiasi terhadap pemuda yang berprestasi di bidang olahraga tetapi pemuda yang berprestasi secara nasional dari bidang pangan, pendidikan, Inovasi Teknologi, Pengelolaan sumber daya alam, Lingkungan dan Pariwisata, serta Agama, Sosial dan Budaya, juga diberikan apresiasi secara khusus,” paparnya.
Sehingga, Itu merupakan suatu momentum penghargaan yang baik, karena pemuda bukan hanya hobi berolahraga tetapi ada hal lain yang kadang luput dari perhatian dan apresiasi dari Pemerintah. “Setiap inovasi harus diapresiasi dan disiarkan sehingga mampu memicu keterlibatan pemuda yang lebih masif,” tutupnya. (one)