Banyak Aduan Soal Penempatan Guru P3K Yang Tidak Sesuai, Ini Tanggapan Dari Anggota Komisi IV DPRD Kaltim

Jumat, 27 Oktober 2023 - 17:07 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Rusman Ya'qub Anggota DPRD Kaltim.

Foto : Rusman Ya'qub Anggota DPRD Kaltim.

ANALISAKALTIM.COM – Anggota Komisi IV DPRD Kaltim, Rusman Ya’qub beberapa waktu lalu mengungkapkan banyak mendapatkan aduan dari guru-guru P3K yang mengalami terkait masalah penempatan yang tidak sesuai.

Setelah mendapatkan aduan tersebut, Ketua fraksi PPP itu mencari inti permasalahannya. Dimana ia menemukan adanya data yang tidak sesuai antara pusat dan daerah yang menyebabkan penempatan guru masih belum selesai.

“Ternyata setelah di cek dan kita pertanyakan oleh teman-teman BKD (Badan Kepegawaian Daerah), bahwa itu memang masih dalam proses oleh pusat,” sebutnya, beberapa waktu lalu.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

Lanjutnya, Rusman juga juga mengatakan program yang menguji sosial kultural ini tidak melibatkan daerah dalam melakukan rekrutmen. Dimana yang merekrut itu adalah pusat sampai ke penempatannya.

“Jadi daerah itu hanya menerima hasil. sehingga apa yang terjadi diangkatan pertama p3k itu banyak persoalan,” katanya.

Rusman menerangkan terdapat beberapa masalah yang terjadi akibat rekrutment dari P3K ini, salah satunya tenaga pendidik/pegawai dari P3K karena mulanya pengangkatan pegawai ini banyak yang berasal dari pengabdian yang lama seorang guru namun dipindah tugaskan dari instansi lamanya.

“Sehingga banyak dari mereka yang akhirnya ditempatkan tidak berdasarkan dimana dia berasal” ucapnya.

Dia menyarankan kepada pelaksana program ini untuk memperbaiki sistem dalam memasukan data pokok pendidikan (Dapodik) yang berada di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdibud) sehingga tidak terjadi kesalahan penempatan bidang dan lokasi guru. (Advertorial/DPRD Kaltim)

Berita Terkait

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal
John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU
DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK
DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan
Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn
DPRD PPU Sebut Kualitas Atlet Tergantung Visi-Misi Kepala Daerah Mendatang
Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata
Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan
Berita ini 6 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:09 WITA

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:57 WITA

John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:34 WITA

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:02 WITA

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:26 WITA

Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:34 WITA

Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:02 WITA

Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 22:15 WITA

Ishak: Alih Fungsi Lahan di Babulu ke Sawit Tak Bisa Disalahkan

Berita Terbaru

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Okt 2024 - 21:09 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Thohiron

Advertorial

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:34 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:02 WITA