ANALISAKALTIM.COM – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Kalimantan Timur diharapkan dapat menjalankan peran aktif untuk meningkatkan kompetensi tenaga pengawas sekolah
“pengawas seringkali mengalami keterlambatan dalam menerima informasi dan pelatihan yang dibutuhkan. Untuk itu, saya sangat mendukung peningkatan kompetensi pengawas sekolah di Benua Etam ini,” ungkap Saleh, beberapa waktu lalu.
Politisi Golkar Kaltim tersebut juga menyampaikan sebuah fakta bahwa jumlah guru dalam sistem pendidikan jauh lebih banyak daripada jumlah pengawas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“berarti perhatian lebih terhadap peningkatan kompetensi pengawas lebih dibutuhkan,” terang Salehuddin.
Lanjutnya, Salehuddin juga menekankan kontribusi dan peran aktif dari dinas pendidikan dan kebudayaan Kalimantan timur untuk berpartisipasi dalam meningkatkan kompetensi tenaga pengawas sekolah.
“Mengingat satu pengawas harus mengawasi beberapa sekolah dan ratusan guru, perlu perbaikan dalam sistem rekrutmen pengawas,” katanya.
Selain itu, Anggota Komisi IV DPRD Kaltim ini juga itu berharap adanya revisi aturan terkait pengangkatan pengawas
“Kita berharap ada revisi dan di sesuaikan dengan Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendik) yang berlaku agar meningkatkan efisiensi dan efektivitas pengawasan di sektor pendidikan” harapnya.
Salehuddin juga menyoroti pentingnya perhatian terhadap kesejahteraan pengawas sekolah.
“Pengawas yang memiliki kesejahteraan yang memadai akan lebih termotivasi dalam melaksanakan tugasnya dan memberikan kontribusi positif bagi peningkatan mutu pendidikan,” tandasnya.(Advertorial/DPRD Kaltim)