Air Terjun Kandua Raya Pintu Gerbang Ekonomi Desa Kedang Ipil

Rabu, 24 April 2024 - 20:43 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto: Camat Kota Bangun Darat, Julkifli.

Foto: Camat Kota Bangun Darat, Julkifli.

ANALISAKALTIM.COM – TENGGARONG – Tersembunyi dari keriuhan perkotaan, sebuah surga terlupakan berada di Kalimantan Timur: Air Terjun Kandua Raya. Terletak di Desa Kedang Ipil, Kecamatan Kota Bangun Darat, air terjun ini menawarkan lebih dari sekadar keindahan; ia adalah janji petualangan dan kedamaian.

Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Dispar Kukar) telah berkomitmen untuk meningkatkan fasilitas dan keamanan di lokasi ini, menjadikan Air Terjun Kandua Raya sebagai simbol keindahan alam yang terpelihara dan siap menyambut para penjelajah dari berbagai penjuru.

Camat Kota Bangun Darat, Julkifli, menekankan pentingnya pariwisata dalam menggali potensi ekonomi Desa Kedang Ipil.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pariwisata adalah kunci untuk membuka potensi ekonomi yang besar di daerah kami. Visi kami adalah mengangkat pariwisata menjadi pilar utama ekonomi lokal, yang tidak hanya meningkatkan pendapatan, tetapi juga kesejahteraan masyarakat,” ujar Julkifli.

Kota Bangun Darat, yang berambisi menjadi ‘Kukar Idaman’, tengah berupaya menjadi pusat ekonomi berkelanjutan dengan mengintegrasikan pertanian, pariwisata, dan ekonomi kreatif.

Inisiatif ini diharapkan dapat membawa kemakmuran dan kebahagiaan yang merata bagi warga setempat. Julkifli mengundang semua orang untuk mengunjungi Air Terjun Kandua Raya.

“Mari bersama-sama kita dukung dan kembangkan potensi yang ada untuk kesejahteraan bersama,” tutupnya. (Adv/DiskominfoKukar)

Berita Terkait

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal
John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU
DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK
DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan
Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn
DPRD PPU Sebut Kualitas Atlet Tergantung Visi-Misi Kepala Daerah Mendatang
Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata
Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan
Berita ini 11 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:09 WITA

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:57 WITA

John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:34 WITA

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:02 WITA

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:26 WITA

Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:34 WITA

Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:02 WITA

Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 22:15 WITA

Ishak: Alih Fungsi Lahan di Babulu ke Sawit Tak Bisa Disalahkan

Berita Terbaru

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Okt 2024 - 21:09 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Thohiron

Advertorial

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:34 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:02 WITA