ANALISAKALTIM.COM – PPU – Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak, mendorong percepatan pembangunan Tempat Pelelangan Ikan (TPI) untuk meningkatkan kesejahteraan para nelayan di wilayah tersebut. Menurutnya, keberadaan TPI akan memungkinkan nelayan melakukan transaksi langsung dengan pembeli, sehingga tidak lagi bergantung pada tengkulak yang sering kali merugikan mereka.
Ishak menjelaskan bahwa saat ini, sistem yang ada lebih menguntungkan tengkulak dan pihak dengan modal besar, sementara nelayan kecil kerap dirugikan. “Bukan berarti kita anti terhadap tengkulak, namun jika situasi seperti ini terus berlangsung, yang dirugikan adalah nelayan kita,” ungkapnya.
Selain itu, Ishak menyoroti praktik ketidakadilan dalam pembelian hasil tangkapan, di mana tengkulak hanya tertarik pada jenis ikan yang laku di pasaran, seperti ikan tembang dan kepiting telur. Sementara, ikan lain seperti bete-bete sering tidak dihargai atau bahkan dibuang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Pembangunan TPI akan membuka peluang bagi nelayan untuk memperoleh harga yang lebih adil dan layak atas seluruh hasil tangkapan mereka,” pungkas Ishak.