Proses Belajar di Tengah Tenda, Sani : Solusi Terbaik Untuk SMPN 5 ditengah Musibah Yang Menimpa

Selasa, 7 Mei 2024 - 18:58 WITA

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto : Wakil ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sani bin Husein. (Foto : AL)

Foto : Wakil ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sani bin Husein. (Foto : AL)

ANALISAKALTIM.COM – SAMARINDA – Musibah Kebarakan yang menimpah Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMP) 5 Samarinda menyebabkan kerusakan pada bangunan, sehingga proses belajar mengajarpun sempat terhenti.

Pasalanya, proses belajar mengajar pada SMP Negeri 5 Samarinda saat ini dipindahakan pada tenda yang telah dipasangkan pada halaman sekolah.

Wakil ketua Komisi IV DPRD Kota Samarinda, Sani bin Husein menyampaikan untuk dapat bersabar terhadap keadaan yang sekarang, karena pembangunan sekolah tidak bisa langsung dikerjakan.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Sabar dulu lah, kita ini bukan pesulap. Karena ini terkait keuangan daerah, kan sudah jelas walikota akan membantu pembangunan gedung itu, tidak bisa serta merta tiba – tiba ada gitu, jadi kita perlu sabar,” tuturnya.

Lanjut, dirinya mengatakan untuk proses pembelajaran saat ini jangan diliat dari bangunanya karena ini keadaan darurat. Menurutnya yang penting para siswa tidak mengalami kepanasan.

“Ada tenda itu bagus aja, jangan liat tendanya, karena itu kondisi darurat. Jadi itu dipandang sebagai kondisi darurat, karena bagus ada tenda jadi tidak kepanasan,” ucapnya.

Lebih lanjut, Sani mengungkapkan pembangunan tenda sudah menjadi solusi terbaik saat ini, jangan sampai siswa SMP Negeri 5 dipindahkan proses belajar mengajarnya ke sekolah lain malah menimbulkan permasalahan baru.

“Itu sudah solusi terbaik, karena jangan sampai masalah di smp 5 ini pindah ke sekolah lain,” pungkasnya. (AL/Adv/DPRDSamarinda)

Berita Terkait

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal
John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU
DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK
DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan
Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn
DPRD PPU Sebut Kualitas Atlet Tergantung Visi-Misi Kepala Daerah Mendatang
Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata
Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan
Berita ini 5 kali dibaca

Berita Terkait

Selasa, 15 Oktober 2024 - 21:09 WITA

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:57 WITA

John Kenedi: Penerapan QRIS Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan UMKM di PPU

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:34 WITA

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Oktober 2024 - 20:02 WITA

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Senin, 14 Oktober 2024 - 21:26 WITA

Thohiron Tegaskan Pembinaan Atlet Harus Sejalan dengan Pemenuhan Infrastrukturn

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:34 WITA

Ishak: Penolakan Pedagang Pindah Bukan Soal Ego Semata

Senin, 14 Oktober 2024 - 20:02 WITA

Thohiron Soroti Bonus Atlet yang Kerap Terlambat Dibayarkan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 22:15 WITA

Ishak: Alih Fungsi Lahan di Babulu ke Sawit Tak Bisa Disalahkan

Berita Terbaru

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU: Pedagang Tolak Relokasi Pasar Waru Sejak Awal

Selasa, 15 Okt 2024 - 21:09 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Thohiron

Advertorial

DPRD PPU Apresiasi Rencana Inventarisasi Budaya oleh Kemenko PMK

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:34 WITA

Foto : Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Ishak

Advertorial

DPRD PPU Dorong Pembangunan TPI untuk Kesejahteraan Nelayan

Selasa, 15 Okt 2024 - 20:02 WITA