ANALISAKALTIM.COM – PENAJAM – Anggota DPRD Penajam Paser Utara (PPU), Sujiati, menyoroti potensi besar PPU dalam menghasilkan produk hortikultura, seperti melon dan semangka. Ia mengapresiasi keberhasilan para petani milenial di Kecamatan Babulu yang berhasil mengembangkan pertanian dengan memanfaatkan pupuk organik, setelah mendapatkan pelatihan yang diinisiasi melalui aspirasi bersama DPR RI.
“Kami memberikan pelatihan bagi para petani milenial untuk mengelola Unit Pengolahan Pupuk Organik (UPPO), dan hasilnya sangat memuaskan. Mereka berhasil menanam dan memanen melon serta semangka,” ujar Sujiati.
Keberhasilan ini, menurut Sujiati, membuktikan kesuburan tanah di PPU yang dapat mendukung pertanian selain padi. Ia juga menegaskan bahwa inovasi ini akan terus dikembangkan dalam periode 2024-2029.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Inovasi pengolahan pupuk organik ini sangat mengesankan,” tambahnya.
Sujiati juga menekankan bahwa penggunaan pupuk organik secara signifikan menekan biaya produksi. Jika sebelumnya panen hanya dilakukan satu kali setahun, kini dengan pupuk organik, para petani dapat memanen hingga empat kali dalam setahun, meningkatkan produktivitas pertanian secara drastis.
“Ini langkah luar biasa dalam mengurangi biaya produksi dan meningkatkan hasil panen,” tutupnya.
