ANALISAKALTIM.COM – PPU – Anggota DPRD Kabupaten Penajam Paser Utara, Thohiron, mengkritisi kurangnya perhatian pemerintah terhadap pembinaan atlet dan menekankan pentingnya jaminan masa depan bagi para atlet. Menurutnya, tidak hanya pembinaan di usia dini yang penting, tetapi juga dukungan berkelanjutan untuk karier dan kesejahteraan pasca pensiun.
Thohiron mengungkapkan bahwa banyak atlet yang setelah mencapai puncak karier, masa depannya justru tidak jelas karena minimnya perhatian dan jaminan dari pemerintah. “Ketika mereka tidak mendapatkan jaminan pensiun, bagaimana mungkin generasi muda tertarik menjadi atlet?” ucapnya.
Ia menyoroti bahwa usia produktif atlet umumnya lebih singkat dibanding profesi lain, biasanya berkisar antara 35 hingga 40 tahun. Oleh karena itu, perlunya ada skema yang menjamin kesejahteraan mereka setelah pensiun, sebagaimana pekerja di sektor lain yang menerima tunjangan hari tua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Thohiron juga menegaskan bahwa pengorbanan dan dedikasi atlet yang menghabiskan sebagian besar hidupnya untuk berlatih dan berkompetisi layak mendapat perhatian lebih dari pemerintah. Jaminan masa tua bagi mereka, menurutnya, harus menjadi prioritas dalam kebijakan pemerintah.
